Ironi Anak Indonesia -on Kompasiana-
Selamat Malam semua.....
Salam Sejahtera untuk Kita semua
Saya hari ini mau nge-posting. Yap, tentang Hari Anak Nasional 2011. Hari Anak Nasional adalah hari yang diperingati oleh anak-anak seluruh Indonesia.
Disini, saya mau ngebahas tentang Anak Indonesia. Di Hari Anak Nasional ini, kita masih banyak mendapati di jalan-jalan, di kolong jembatan anak-anak kecil mengamen, mengemis mencari nafkah untuk keluarganya. Sungguh sebuah ironi ditengah Hari Anak Nasional. Anak yang seharusnya belajar, bermain, serta mendapatkan kasih sayang dari orang tua, justru harus bergelut dengan kerasnya Kota Jakarta.
Akan tetapi, pemerintah yang telah ditugaskan untuk memelihara anak terlantar sesuai Undang-Undang Dasar tersebut justru menutup mata seakan-akan tidak ada problem menyangkut anak terlantar. Sebuah kenyataan yang amat pedih. Dinas-dinas yang terkait juga hanya melakukan tindakan penangkapan dan pendataan semata.
Memang tidak sepenuhnya permasalahan anak terlantar ini adalah akibat pemerintah. Para orang tua yang memaksa anak mereka untuk bekerja juga seakan-akan menutup mata. Mereka hanya menyuruh anak mereka untuk bekerja, padahal fisik dan jiwa mereka masih sehat dan bugar. Belum lagi, tindakan-tindakan kekerasan yang tiap kali mereka berikan pada anak-anak mereka apabila tidak mau bekerja.
Hmm... memang sulit untuk mengurus masalah anak terlantar. Namun, kita harus mencoba. Saya salut dengan sikap Walikota Gorontalo yang menjadikan anak-anak terlantar di kotanya sebagai anak angkat Walikota. Bahkan beliau juga turut membiayai uang sekolah anak-anak tersebut. Mungkin, masih banyak orang-orang seperti beliau disana. Nah.. tinggal bagaimana Kompasianer yang berhati mulia menyikapinya!
Saya berharap dan meminta kepada Pemerintah agar lebih memperhatikan semua anak terlantar di Indonesia. Kemudian, pemerintah harus memperingatkan para orang tua yang melakukan eksploitasi anak, agar tidak ada lagi kekerasan anak di Indonesia.
Demikian, postingan saya malam ini.
Terakhir, saya mengucapkan Selamat Hari Anak Nasional 2011. Saatnya Anak Indonesia berkarya demi Kemajuan Bangsa !
Salam Sejahtera untuk Kita semua
Saya hari ini mau nge-posting. Yap, tentang Hari Anak Nasional 2011. Hari Anak Nasional adalah hari yang diperingati oleh anak-anak seluruh Indonesia.
Disini, saya mau ngebahas tentang Anak Indonesia. Di Hari Anak Nasional ini, kita masih banyak mendapati di jalan-jalan, di kolong jembatan anak-anak kecil mengamen, mengemis mencari nafkah untuk keluarganya. Sungguh sebuah ironi ditengah Hari Anak Nasional. Anak yang seharusnya belajar, bermain, serta mendapatkan kasih sayang dari orang tua, justru harus bergelut dengan kerasnya Kota Jakarta.
Akan tetapi, pemerintah yang telah ditugaskan untuk memelihara anak terlantar sesuai Undang-Undang Dasar tersebut justru menutup mata seakan-akan tidak ada problem menyangkut anak terlantar. Sebuah kenyataan yang amat pedih. Dinas-dinas yang terkait juga hanya melakukan tindakan penangkapan dan pendataan semata.
Memang tidak sepenuhnya permasalahan anak terlantar ini adalah akibat pemerintah. Para orang tua yang memaksa anak mereka untuk bekerja juga seakan-akan menutup mata. Mereka hanya menyuruh anak mereka untuk bekerja, padahal fisik dan jiwa mereka masih sehat dan bugar. Belum lagi, tindakan-tindakan kekerasan yang tiap kali mereka berikan pada anak-anak mereka apabila tidak mau bekerja.
Hmm... memang sulit untuk mengurus masalah anak terlantar. Namun, kita harus mencoba. Saya salut dengan sikap Walikota Gorontalo yang menjadikan anak-anak terlantar di kotanya sebagai anak angkat Walikota. Bahkan beliau juga turut membiayai uang sekolah anak-anak tersebut. Mungkin, masih banyak orang-orang seperti beliau disana. Nah.. tinggal bagaimana Kompasianer yang berhati mulia menyikapinya!
Saya berharap dan meminta kepada Pemerintah agar lebih memperhatikan semua anak terlantar di Indonesia. Kemudian, pemerintah harus memperingatkan para orang tua yang melakukan eksploitasi anak, agar tidak ada lagi kekerasan anak di Indonesia.
Demikian, postingan saya malam ini.
Terakhir, saya mengucapkan Selamat Hari Anak Nasional 2011. Saatnya Anak Indonesia berkarya demi Kemajuan Bangsa !